Secara umum strategi mempunyai pengertian sebagai
suatu garis besar haluan dalam bertindak untuk mencapai sasaran yang telah
ditentukan. Dihubungkan dengan belajar mengajar, strategi bisa diartikan
sebagai pola umum kegiatan guru-murid dalam perwujudan kegiatan belajar
mengajar untuk mencapai tujuan yang telah digariskan. Istilah strategi
mula-mula dipakai di kalangan militer dan diartikan sebagai seni dalam
merancang (operasi) peperangan, terutama yang erat kaitannya dengan
gerakan navigasi pasukan kedalam posisi perang yang dipandang paling
menguntungkan untuk memperoleh kemenangan.
Dalam dunia pendidikan strategi
diartikan sebagai “A plan,
method, or series of activities designed to achieves a particular
educational goal”.
Strategi pembelajaran dapat
diartikan sebagai perencanaan yang berisi tentang rangkaian kegiatan yang
didesain untuk mencapai tujuan tertentu. Ada dua hal yang patut kita cermati
dari pengertian di atas.
Pertama, strategi pembelajaran merupakan rencana tindakan
(rangkaian tindakan) termasuk penggunaan metode dan pemanfaatan berbagai sumber daya atau kekuatan dalam
pembelajaran.
Kedua, strategi disusun untuk
mencapai tujuan tertentu. Artinya, arah dari semua keputusan penyusunan
strategi adalah pencapaian tujuan Kemp menjelaskan bahwa strategi
pembelajaran adalah suatu kegiatan pembelajaran yang harus dikerjakan guru dan
siswa agar tujuan pembelajaran dapat dicapai secara efektif dan efisien.
Strategi the
power of two ini dirancang untuk memaksimalkan belajar kolaboratif
(bersama) dan meminimalkan kesenjangan antara siswa yang satu dengan siswa yang
lain. Belajar kolaboratif menjadi populer di lingkungan pendidikan
sekarang. Dengan menempatkan peserta didik dalam kelompok dan memberinya tugas dimana mereka saling tergantung satu dengan yang lain
untuk menyelesaikan pekerjaan adalah cara yang mengagumkan dengan memberi
kemampuan pada keperluan siswa dalam masyarakat.
Dalam pelaksanaan strategi
pembelajaran the power of two ada beberapa tujuan yang harus dicapai
diantaranya adalah:
- Membiasakan belajar aktif secara individu dan kelompok (belajar bersama hasilnya lebih berkesan).
- Untuk meningkatkan belajar kolaboratif.
- Agar peserta didik memiliki ketrampilan memecahkan masalah terkait denganmateri pokok.
- Meminimalkan kegagalan.
- Meminimalkan kesenjangan antara siswa yang satu dengan siswa yang lain.
Dari uraian dapat dipahami bahwa
strategi pembelajaran The Power of Two adalah suatu
taktik atau trik yang harus dikuasai dan diterapkan oleh pendidik agar tujuan
pembelajaran khusus (TPK) yang telah ditetapkan dapat tercapai dengan
menggabung kekuatan dua orang dalam proses belajar mengajar.
Selamat Membaca...
Yakusa...
By : Adjie_ss
0 komentar:
Post a Comment