Di zaman sekarang ini, banyak wanita yang telah menodai dirinya
sendiri. Meskipun dalam hal ini mereka tidak melakukannya secara
langsung.
Sekarang timbul pertanyaan
Mengapa wanita di zaman sekarang telah menodai dirinya sendiri ?
Sekarang kita lihat, cara berpakaian sebagian besar para wanita di
zaman sekarang ini. Mereka lebih suka berpakaian dengan pakaian yang
ketat, pakaian yang terbuka, dan pakaian yang transparan. Seakan – akan
mereka tidak mau menghargai apa yang ada pada dirinya ( tubuhnya ). Dan
seakan – akan mengobral tubuhnya yang elok, kulitnya yang mulus dan lain
sebagainya.
Secara gampang aja. Coba bayangkan jika kita ( kaum lelaki ) melihat
kaum wanita yang memakai pakaian ketat, seakan kita melihat bentuk elok
tubuhnya yang asli. Dari melihat wanita yang berpakaian ketat aja,
banyak kaum lelaki yang tergoda, seakan – akan ingin menikmati tubuhnya
yang di obral tersebut. Apalagi dengan wanita yang berpakaian terbuka
atau transparan. Tetapi mengapa mereka menganggapnya sebagai hal yang
biasa – biasa saja ?.
Masih mendingan kalau ada wanita yang memakai pakaian ketat dan ketika
duduk mereka berusaha menutupi bagian belakangnya. Tetapi, bukankah
lebih baik para wanita memakai pakaian yang lebih longgar, lebih
panjang, sehingga para wanita tidak susah – susah, tidak repot – repot
menarik – narik pakaian bagian belakang disaat duduk.
Secara nalar aja, yang namanya pakaian yang panjangnya segitu,
ya…tetep segitu. Kalau memang ditarik, paling tertutup saat pakaiannya
ditarik aja. Ketika pakaian itu dilipaskan juga kelihatan lagi…..
Sebenarnya kalau kaum wanita di zaman sekarang ini memakai pakaian yang
cukup longgar, cukup panjang, tidak transparan dan tidak terbuka mungkin
setidaknya sedikit sekali kasus – kasus pemerkosaan, kasus pelecehan
seksual atau mungkin tidak ada.
Oleh karena itu, saya berpesan kepada kaum wanita pada umumnya, pada
wanita Indonesia khususnya. Kalau Anda ingin jauh dari kasus – kasus
pemerkosaan, kasus pelecehan seksual dan lain sebagainya, maka
* Berpakaianlah yang lebih sopan, jangan memamerkan bentuk tubuhnya yang elok, kulitnya yang mulus.
* Berpakaianlah yang tidak transparan, tidak terbuka, agar tidak merangsang nafsu para lelaki.
Yang pada intinya, kita berpakaian tetap pada hakikat berpakaian, bukan berpakaian tetapi seperti telanjang.
* Apakah Anda mau, harga diri Anda dilecehkan oleh kaum laki – laki ?
* Apakah Anda mau, derajat kaum wanita turun hanya karena pakaian yang anda pakai, yang menyebabkan anda diperkosa ?
* Tidakkah Anda menghargai perjuangan Rasulullah dalam mengangkat harkat dan martabat kaum wanita ?
Ingatlah wahai kaum wanita, di zaman Rasulullah belum lahir, wanita
itu seperti barang dagangan, yang dipakai bila butuh dan dijual bila
bosan. Dan bahkan bayi perempuan pun dikubur hidup – hidup.
Apakah Anda ingin seperti wanita di zaman Rasulullah belum lahir ?
Itu semua terserah hati nurani Anda sendiri.
Sumber : http://sakuriw.wordpress.com/2008/05/23/wanita-di-era-globalisasi/
Monday, 3 September 2012
Wanita Di Era-Globalisasi
11:11:00
No comments
0 komentar:
Post a Comment